Wisata Alam Terbaru di Batu dengan Pemandangan Instagramable
Batu, Malang — Tahun 2025 membawa angin segar bagi para pencari alam dan fotografi: muncul sejumlah destinasi alam terbaru di Batu yang langsung viral di media sosial karena pemandangannya yang fotogenik dan spot foto kreatif. Tidak hanya tempat “lihat-lihat”, tempat-tempat ini juga menawarkan pengalaman alam yang menyegarkan, cocok untuk refreshing, healing, atau sekadar memperbarui feed Instagram.
Berikut eksplorasi beberapa wisata alam terbaru di Batu yang wajib dikunjungi — lengkap dengan kelebihan, lokasi, dan tips kecil agar fotomu makin kece.
1. Wisata Alam Brakseng — Padang Rumput dan Panorama Bukit
Salah satu destinasi alam terbaru yang paling cepat viral di Batu adalah Wisata Alam Brakseng. Berada di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, tempat ini terbentang padang rumput hijau di ketinggian ±1.700 mdpl, lengkap dengan latar bukit dan barisan pepohonan yang menambah dramatisasi pemandangan.
Kenapa Instagramable:
Panorama bukit dan padang rumput yang luas, cocok untuk foto silhouette saat matahari terbit atau terbenam.
Spot-spot natural seperti gardu pandang dan area rerumputan yang tinggi menciptakan efek “lepas” dan alami.
Tips ke Brakseng:
Datang pagi hari untuk mendapatkan cahaya emas pagi dan kabut tipis yang memberi nuansa mistis.
Pakai pakaian warna netral agar kontras dengan warna hijau alam.
Bawa alas duduk atau tikar kecil agar bisa santai menikmati view sambil santap ringan.
2. Batu Flower Garden (Bukit Bulu & Kebun Bunga) — Spot Bunga dan Wahana Ekstrem
Batu Flower Garden merupakan taman bunga baru yang tumbuh pesat dalam daftar tempat wisata instagramable. Area kebun bunga Bukit Bulu dan koleksi spot foto seperti sky bike, ayunan ekstrem, dan gardu pandang di atas bukit membuat tempat ini sangat cocok untuk pengunjung yang mencari kombinasi keindahan flora dan sensasi ringan.
Kenapa Instagramable:
Kebun bunga dengan warna-warna cerah dan variasi bunga yang menarik.
Sky bike dan ayunan udara menjadi spot dramatis untuk konten media sosial.
Pemandangan lembah hijau dan langit cerah yang luas sebagai latar belakang foto.
Tips ke Batu Flower Garden:
Waktu terbaik adalah pagi atau menjelang senja agar cahaya matahari tidak terlalu tajam dan warna bunga tampak “pop”.
Perhatikan arah matahari agar tidak backlit kecuali kamu ingin efek siluet.
Bawa kamera atau hp dengan mode panorama / HDR agar detail bunga dan latar lebih optimal.
3. Peternakan Kuda Mega Star — Kuda & Kebun Bunga Matahari
Peternakan Kuda Mega Star kini menjadi salah satu tempat alam terbaru yang selalu dipilih pemburu foto. Temanya kombinasi antara satwa (kuda jinak) dan spot bunga matahari yang mekar. Lokasi: Oro-Oro Ombo, Batu.
Keunggulan:
Berinteraksi langsung dengan kuda, tidak hanya melihat dari jauh.
Spot bunga matahari luas, sangat cocok untuk foto tema alam & cerah.
Suasana kesejukan dan kebersamaan cocok untuk keluarga atau grup teman.
Tips:
Paginya datang agar bunga belum layu dan kuda aktif.
Pakai pakaian warna cerah agar beda dengan latar bunga & kuda.
Jangan lupa menjaga kebersihan dan ketenangan agar hewan tidak terganggu.
4. Taman Langit Gunung Banyak — Cahaya Kota & View Alam Malam
Untuk suasana yang berbeda, Taman Langit Gunung Banyak menawarkan kombinasi pemandangan alam di siang hari dan city-light malam hari. Letaknya di Gunung Banyak, Desa Gunungsari, Batu; harga tiket relatif murah dan spot foto sangat beragam.
Yang membuatnya unik:
Waktu sunset/dusk sangat epik untuk foto warna langit berubah.
View Kota Batu yang menyala dari kejauhan saat malam, memberikan suasana magis pada gambar.
Spot foto kreatif seperti gardu pandang, spot bingkai, dan area santai yang estetik.
Tips:
Bawa jaket hangat karena malam hari suhu bisa turun cukup signifikan.
Sesuaikan waktu kedatangan agar bisa menangkap golden hour dan blue hour.
Gunakan tripod kecil kalau mau mencoba long exposure untuk memotret lampu kota.
5. De Tjangkul & Coban Lanang — Estetika Agrikultur & Air Terjun Alam
Dua destinasi yang cukup baru dan naik daun adalah De Tjangkul (tema pertanian khas luar negeri dengan spot kincir angin, jembatan merah, dan latar kebun) serta Coban Lanang, air terjun yang dulunya susah dijangkau kini makin mudah aksesnya.
Keistimewaan:
De Tjangkul menyajikan kombinasi hijau tanaman, arsitektur sederhana, dan spot berwarna yang sangat menarik untuk fotografi kreatif.
Coban Lanang menawarkan air terjun murni + aliran air dan bebatuan yang alami, cocok bagi pecinta trekking ringan & foto alam.
Tips:
Pastikan alas kaki cocok karena untuk Coban Lanang perlu sedikit mendaki dan melewati bebatuan.
Gunakan pelindung hape/kamera dari air jika turun ke area air terjun.
Datang pagi agar jalan belum banyak pengunjung dan suasananya lebih tenang.
2025 menjanjikan banyak destinasi wisata alam di Batu yang tidak hanya indah, tapi juga dirancang estetik untuk konten media sosial. Dari padang rumput Brakseng hingga kebun bunga di Batu Flower Garden, pilihan alam terbuka dengan spot foto menarik sangat banyak.
Jika kamu ingin liburan yang tidak hanya menyegarkan mata dan jiwa, tapi juga memperkaya feed Instagrammu, destinasi-destinasi ini bisa jadi pilihan utama. Kuncinya: datang pagi, cari cahaya terbaik, dan jangan lupa bersyukur atas keindahan alam yang masih kita miliki.
No comments:
Post a Comment